Thurbo – Membeli sedan bekas adalah pilihan cerdas bagi mereka yang ingin memiliki kendaraan berkualitas tanpa harus merogoh kocek terlalu dalam. Namun, sebelum membuat keputusan, penting untuk memastikan mesin mobil dalam kondisi prima. Artikel ini akan membahas langkah-langkah detail yang harus Anda lakukan sebelum membeli sedan bekas, sehingga Anda terhindar dari masalah di kemudian hari.
Kenapa Perlu Cek Mesin Sebelum Membeli Mobil Bekas?
Sebelum membeli sedan bekas, penting untuk mengetahui kondisi mesinnya. Mesin yang bermasalah bisa menjadi sumber pengeluaran tambahan yang tidak terduga. Dengan melakukan pemeriksaan yang cermat, Anda bisa memastikan bahwa kendaraan tersebut layak digunakan dan tidak memiliki kerusakan besar yang tersembunyi.
Langkah-Langkah Pemeriksaan Mesin Mobil Bekas
Berikut adalah langkah-langkah penting yang harus Anda lakukan saat memeriksa mesin mobil bekas:
1. Periksa Radiator Mobil

- Langkah awal: Jangan buru-buru menghidupkan mesin. Langkah pertama adalah membuka tutup radiator.
- Cek kualitas air radiator: Apakah berisi cairan coolant atau hanya air biasa? Coolant yang baik menunjukkan perawatan radiator yang terjaga.
- Periksa tutup radiator: Apakah sudah berkarat atau masih dalam kondisi baik? Selain itu, tekan bagian karet pada tutup untuk memastikan masih lentur dan tidak rusak.
2. Cek Volume dan Kualitas Oli

- Cabut stik oli: Lihat volume oli pada stik. Volume yang ideal berada di antara garis bawah dan atas pada stik.
- Periksa warna dan kekentalan oli: Oli yang terlalu hitam atau encer bisa menjadi indikasi mesin tidak dirawat dengan baik. Hindari kendaraan yang menggunakan oli terlalu kental karena ini bisa menyembunyikan masalah mesin.
3. Perhatikan Tutup Oli

- Buka tutup oli: Saat mesin dingin, buka tutup oli dan periksa bagian dalamnya.
- Kondisi mesin bagian atas: Pastikan bagian dalam mesin bersih, tidak ada kerak atau lumpur oli. Hal ini menandakan mesin dirawat dengan baik.
4. Periksa Bagian Bawah Mesin

- Cek kebocoran oli: Lihat apakah ada rembesan oli di bagian bawah mesin. Rembesan bisa menjadi tanda adanya kebocoran atau seal mesin yang bermasalah.
- Waspadai basah berlebih: Mesin yang basah karena rembesan oli perlu diwaspadai karena bisa menimbulkan masalah serius di kemudian hari.
Setelah Pemeriksaan Mesin, Apa Langkah Berikutnya?
1. Hidupkan Mesin
Setelah semua langkah di atas dilakukan, hidupkan mesin untuk mendengarkan suaranya. Mesin yang sehat memiliki suara halus dan tidak berisik.
2. Cek Getaran Mesin
Perhatikan apakah ada getaran yang tidak wajar saat mesin hidup. Getaran bisa menjadi indikasi masalah pada engine mounting atau komponen lainnya.
3. Lakukan Test Drive
Jangan lupa untuk melakukan test drive. Rasakan apakah ada kejanggalan saat akselerasi, pengereman, atau saat berbelok. Hal ini bisa membantu mengidentifikasi masalah yang tidak terlihat saat mesin diam.
Tips Tambahan Saat Membeli Sedan Bekas
- Gunakan Jasa Mekanik: Jika Anda kurang paham tentang mesin, gunakan jasa mekanik terpercaya untuk melakukan pemeriksaan.
- Periksa Riwayat Servis: Mintalah buku servis kendaraan untuk memastikan perawatan rutin dilakukan oleh pemilik sebelumnya.
- Hindari Membeli di Malam Hari: Lakukan inspeksi di siang hari agar lebih mudah melihat kondisi kendaraan secara detail.
Membeli sedan bekas
Membeli sedan bekas membutuhkan ketelitian dan kehati-hatian, terutama pada bagian mesin. Dengan mengikuti langkah-langkah pemeriksaan di atas, Anda bisa memastikan bahwa sedan bekas yang Anda beli dalam kondisi prima dan siap digunakan. Jangan terburu-buru mengambil keputusan, dan pastikan Anda benar-benar yakin sebelum memberikan uang muka atau melakukan transaksi.
Semoga artikel ini bermanfaat bagi Anda yang sedang mencari sedan bekas berkualitas. Selamat berburu mobil impian!